Masuk saja.
Pintu tak terkunci.
Masuk saja ,
memanjat tebing doa agar cepat sampai di anak tangga teratas
serupa haryasena menelusup di pori pori halus dewaruci.
Bertemu tsa,
bersapa wawu ,
lam alif dan jim menyeret kehadiranmu untuk lebih dalam , naik ke ketinggian.
: seperempat malam yang teramat ghaib.
Wajah wajah menunduk terkesiap menangisi mukena.
Koyak.
Ternyata adakalanya luka luka ini menjadi penanda.
Adakalanya lebam lebam ini lebih bijaksana dalam memberi arti.
-Karna kita mudah lupa-
kampung layur jam 00.30.
Pintu tak terkunci.
Masuk saja ,
memanjat tebing doa agar cepat sampai di anak tangga teratas
serupa haryasena menelusup di pori pori halus dewaruci.
Bertemu tsa,
bersapa wawu ,
lam alif dan jim menyeret kehadiranmu untuk lebih dalam , naik ke ketinggian.
: seperempat malam yang teramat ghaib.
Wajah wajah menunduk terkesiap menangisi mukena.
Koyak.
Ternyata adakalanya luka luka ini menjadi penanda.
Adakalanya lebam lebam ini lebih bijaksana dalam memberi arti.
-Karna kita mudah lupa-
kampung layur jam 00.30.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar