Perempatan tempatmu berdiri

terlalu banyak plang arah yang mengurungmu di perempatan ini.
dan disana, dekat taman , suara-suara berparade di oktav yang paling tinggi.
kaki kananmu menghasut ke kiri,
dan kaki kananmu menggoda
agar menyebrangi kanan.


nah, benar kan.
Hujan turun lagi.
memanjakanmu dengan dingin melankolik.
sebagian tubuhmu bersembunyi
di gerimis yang aduhai ritmis.

lalu jari jari itu mangambil satu yang rahasia.
diam.jangan sampai ketahuan hujan.
hhsaah, sambil menggigil.
lantas kau ambil keping keraguan dari balik mantel plastikmu,
menimang nimang.
melempar !
maneriaki
dewi Lotus akan berpihak pada gambar angka atau garuda.


payah.
koinmu hilang di makan hujan.
tak kembali.
selamat berdiam.
sampai nanti.




untuk yang selalu gambling dan menunggu kemustahilan seperti nobita : cuihhhh !


gambar diambil dari sini





Tidak ada komentar: