--

inilah saya, yang tampak bodoh namun akan selalu percaya kepada hal-hal baik, sebab dengan begitu mereka akan mempercayakan kebaikan mereka untuk saya kapan saja, dimana saja, dengan siapa saja. terima kasih kepada banyak hal buruk yang, ah, ternyata saya bisa mengolah kalian.

--

...mengapa harus seseorang mencintai kesetiaan lebih dari
kehidupan dan sebagainya, dan sebagainya?
(Goenawan Mohamad, Dongeng Sebelum Tidur - 1971)

-

kau sendiri yang memilih terjatuh ke peribahasa itu: jadi jangan salahkan yang kayu. sebab engkau merasa kini rotan. atau malah sebaliknya. resiko dari menjadi pilihan adalah; kalau tidak diambil ya dibuang. (edisi bercakap-cakap dengan kuku yang jadi rapi sebab kemarin baru saja engkau guntingi)